1. Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai air, bagaimana hubungannya peradaban manusia ?
Peradaban manusia berjaya mengikuti sumber air. Seperti kita ketahui Air menutupi hampir 71% permukaan bumi. Terdapat 1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil³) tersedia di bumi Mesopotamia yang disebut sebagai awal peradaban berada di antara sungai Tigris dan Euphrates. Peradaban Mesir Kuno bergantung pada sungai Nil. Pusat-pusat manusia yang besar seperti Rotterdam, London, Montreal, Paris, New York City, Shanghai, Tokyo, Chicago, dan Hong Kong mendapatkan kejayaannya sebagian dikarenakan adanya kemudahan akses melalui perairan.
2. Berikan penjelasan mengenai pencemaran air !
polusi air adalah penyimpangan sifat-sifat air dari dari keadaan normal,bukan dari kemurniannya. Air yang tersebar di alam tidak pernah terdapat dalam bentuk murni, tetapi bukan berarti semua air sudah terpolusi.
Sebagai contoh,
- Air hujan selalu mengandung bahan-bahan terlarut seperti CO2,O2 dan N2,serta bahan-bahan tersuspensi seperti debu dan partikel-partikel lainnya yang terbawa dari atmosfer.
- Air permukaan dan air sumur biasannya mengandung bahan-bahan metal terlarut seperti Na, Mg,Ca dan Fe. Air yang mengandung komponen-komponen tersebut dalam jumlah tinggi disebut air sadah.
- Air minum, meskipun bahan-bahan tersuspensi dan bakteri mungkin telah dihilangkan dari air tersebut, tetapi air minum mungkin masih mengandung komponen-komponen terlarut. Bahkan air murni sebenarnya tidak enak diminum karena beberapa bahan yang terlarut mungkin memberikan rasa yang spesifik terhadap air minum.
Seperti pada jwaban pada No. 4, bahwa pada Air minum bahan-bahan tersuspensi dan bakteri mungkin telah dihilangkan melalui proses penyaringan dan netralisasi oleh perusahaan Air Minum. Tetapi air minum mungkin masih mengandung komponen-komponen terlarut. Air minum yang tercemar mungkin rasanya akan berubah meskipun perubahan baunya mungkin sukar dideteksi.
4. Jelaskan pengelompokan mengenai bahan pencemar (polutan) !
Perbedaan bedasarkan sifat-sifatnya;
- Padatan
- Bahan buangan yang membutuhkan oksigen (oxygen-demanding wastes)
- Mikroorganisme
- Komponen organik sintetik
- Nutrien tanaman
- Minyak
- Senyawa anorganik dan mineral
- Bahan radioaktif
- Panas
Yaitu dengan melakukan pengujian terhadap sample air untuk mengetahui apakah terjadi penyimpangan dari batasan-batasan polusi air. Sifat-sifat air yang umum diuji dan dapat digunakan untuk menentukan tingkat polusi air misalnya:
- Nilai pH, keasaman dan alkalinitas
- Suhu
- Warna, bau dan rasa
- Jumlah padatan
- Nilai BOD/COD
- Pencemaran mikroorganisme patogen
- Kandungan minyak
- Kandungan logam berat
- Kandungan bahan radioaktif
- BOD adalah parameter bahan pencemar yg menunjukkan jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh organisme hidup untuk memecahkan atau mengoksidasi bahan-bahan buangan di dalam air. Jadi, BOD tidak menunjukan jumlah bahan organik yang sebenarnya, tetapi hanya mengukur secara relatif jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi bahan-bahan buangan tersebut. Jika konsumsi oksigen tinggi yang ditunjukkan dengan semakin kecilnya sisa oksigen terlarut, maka berarti kandungan bahan-bahan buangan yang membutuhkan oksigen tinggi
- COD adalah parameter bahan pencemar untuk mengetahui jumlah organik di dalam air berdasarkan reaksi kimia dari suatu bahan oksidan. Yaitu suatu uji yang menentukan jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh bahan oksidan, misalnya kalium dikhromat , untuk mengoksidasi bahan-bahan organik yang terdapat di dalam air.
Alur pengaruh logam berat yang terkandung dalam air yaitu berasal dari limbah fungisida dan gahan buangan industri yang dibuang ke sungai atau laut, selanjutnya air laut/sungai dimanfaatkan oleh manusia untuk kebutuhannya sehari seperti memancing, dimasak dan diminum, membersihkan pakaian/alat rumah tangga, akibatnya bahan-bahan tercemar tersebut mengganggu usus halus mereka karna disinilah makanan akan dicerna , lebih jauh lagi, bahan tercemar tersebut akan berpengaruh juga pada otak dan syaraf, hati, ginjal manusia
8. Pelajari kasus 1 “Pelayanan Air Minum Jakarta dan Pencemaran Air”.Berikan pendapat anda !
Diketahui dari kasus ini, mayoritas kualitas air di Jakarta sudah tidak memenuhi kriteria mutu air kelas I menurut PP 82 Tahun 2001. hal ini disebabkan 400 dari sekitar 4000 industri di Jakarta tidak mengolah limbahnya dengan baik. Selain itu, tidak adanya sistem sanitasi di Jakarta sehingga air limbah langsung dibuang ke sungai. Diperlukan kesadaran dari semua pihak, Pemerintah maupun para pemilik pabrik, agar lebih memperhatikan limbah buangan, karna dampaknya akan dirasakan oleh masyarakat, terutama yang menggunakan air PAM.
9. Begitu pula untuk kasus 2 “Pencemaran Citarum di Fase Terberat”, bagaimana opini anda ?
Seperti kita ketahui bahwa Citarum adalah sungai terpanajng di Jawa Barat, luas seluruhnya 6.080 km2 dan panjang sungai 269 km. Sungai ini mempunyai potensi sebagai sumber irigasi bagi 300.000 ha tanah pertanian. Tercemarnya sungai ini tentu dapat mengganggu keseimbangan lingkungan, pada pertanian karna air dibutuhkan untuk irigasi, atau juga oleh masyarakat yang mata pencahariannya memancing di sungai ini, ikan-ikan yang ada disungai ini sudah terkontaminasi dan berbahaya bila masih dikonsumsi atau malah mati karna keracunan bahan tercemar tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar